topmetro.news – Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA dan Kapolres AKBP Fernando SH SIK bersama-sama menghadiri acara Peringatan Hari Buruh (May Day), di Jalan Pdt Justin Sihombing No 16 Pematang Siantar, Senin (1/5/2023).
Dokter Susanti mengaku ini kali kedua dirinya menghadiri peringatan Hari Buruh.
“Semangat yang menyala-nyala, tetap sama seperti tahun lalu, untuk kesejahteraan buruh,” kata alumni Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (FK UGM) Yogyakarta itu.
Pada kesempatan tersebut, dr Susanti mengajak semua pihak untuk mengingat perjuangan tokoh buruh Indonesia, seperti Marsinah yang berjuang demi kesejahteraan para buruh.
Mantan Direktur RSUD dr Djasamen Saragih Pematang Siantar itu berharap, momentum peringatan Hari Buruh semakin menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan kesejahteraan buruh.
Ia juga berharap momentum peringatan hari buruh menjadikan hubungan antara buruh dan pengusaha menjadi simbiosis mutualisme.
“Saling menguntungkan dan saling membesarkan, sehingga meningkatkan kesejahteraan pengusaha dan buruh,” sebut dokter spesialis anak tersebut.
Masih kata dr Susanti, Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar siap menerima masukan dari organisasi buruh.
“Sekali lagi saya tegaskan, pemerintah siap menerima masukan dan saran dari teman-teman buruh,” kata dr Susanti, yang disambut tepuk tangan para buruh yang hadir.
Sementara itu, Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando dalam sambutannya menuturkan, buruh merupakan pahlawan bangsa. Ia mengaku mendukung kegiatan positif yang dilakukan oleh Serikat Buruh Solidaritas Indonesia (SBSI) Kota Pematang Siantar.
AKBP Fernando juga berharap semua kegiatan buruh ini berjalan lancar. “Buruh berhak disejahterakan,” tandasnya.
Kegiatan Peringatan Hari Buruh tahun ini lebih kepada aksi sosial yang berdampak positif bagi buruh itu sendiri.
TanpaKonvoi
Ketua SBSI Pematang Siantar-Simalungun Ramlan Sinaga didampingi Penasehat SBSI Sukoso Winarto dalam sambutannya menyampaikan, tahun ini pihaknya tidak melakukan aksi turun ke jalan, mengingat saat ini masih suasana libur Hari Raya Idul Fitri yang diperpanjang dengan libur Hari Buruh.
“Karena suasana padatnya arus lalu-lintas saat arus mudik dan arus balik, makanya kita tidak melakukan konvoi atau arak-arakan di jalan,” sebut Ramlan.
Sedangkan Sukoso mengajak seluruh buruh yang hadir untuk bangga menjadi buruh.
“Terima kasih kepada wali kota dan Kapolres yang hadir dalam kegiatan ini. Kita berharap di peringatan Hari Buruh di tahun 2024, kita akan memberikan komitmen agar Ibu Wali Kota dr Susanti bisa hadir terus pada 1 Mei di tahun 2025,” ujar Sukoso.
“Sebagai wali kota perempuan pertama kali di Kota Pematang Siantar, jadi khusus buat ibu agar jabatan diperpanjang. Kaum ibu harus berkomitmen dan memberikan dukungan agar kita bisa terus bersama-sama,” tutup Sukoso.
Kegiatan juga diisi dengan penyantunan anak yatim piatu dan berbagi bingkisan kepada para buruh, serta penampilan tarian Tortor Sombah oleh UKM KBM Universitas Simalungun.
Turut hadir pada kegiatan ini, mewakili Dandim 0207)/Simalungun, mewakili Dinas Tenaga Kerja Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun, dari BPJS Tenaga Kerja dan BPJS Kesehatan, serta sejumlah pimpinan OPD Pemko Pematang Siantar.
penulis | Agustian Tarigan
